54 Warga Menerima Bantuan Sembako Dan Vitamin

    54 Warga Menerima Bantuan Sembako Dan Vitamin
    Danramil 15/Bergas saat berikan kepada warga yang memiliki Balita

    SEMARANG - Stunting adalah dimana kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bayi di bawah 5 tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk seusianya. Kekurangan gizi terjadi sejak bayi dalam kandungan pada masa awal dan setelah bayi lahir, akan tetapi kondisi stunting baru nampak terlihat setelah bayi berusia 2 tahun.

    Hal Ini menjadi perhatian penuh baik dari Pemerintah pusat sampai kepada Pemerintah Daerah, berbagai cara dan upaya untuk mencegah permasalahan tersebut mulai dari Sosialisasi baik terpusat maupun secara door to door , sampai dengan pemberian bantuan Sembako dan vitamin kepada warga yang memiliki Balita juga dilakukan.

    Koramil 15/Bergas yang merupakan satuan Teritorial dibawah Kodim 0714/Salatiga senantiasa bersinergi dengan dinas kesehatan dan dinas terkait berkomitmen terhadap pencegahan Stunting khususnya di wilayah Kecamatan Bergas dan Pringapus.

    Danramil 15/Bergas Kapten Chk Hardjito bersama Babinsa Karangjati melakukan sosialisai tentang pencegahan Stunting pada anak dan sekaligus menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat di sekretariat kampung Pancasila  Dusun Congol Kelurahan Karangjati Kecamatan  Bergas, Kab semarang, Kamis(28/07)

    Kapten Hardjito menyampaikan kepada warga masyarakat bahwa kita harus tahu dan mewaspadai serta mencegah terjadinya stunting pada anak, hal tersebut dimaksudkan demi untuk masa depan anak-anak sebagai generasi penerus bangsa yang lebih baik.

    "Adapun beberapa penyebab dari Stunting itu sendiri adalah kurangnya perekonomian keluarga, penyakit ataupun infeksi yang menyerang berkali-kali, kondisi lingkungan dan lain sebagainya. Akibatnya dapat mengganggu pertumbuhan fisik anak dan pertumbuhan otak pada anak yang tentunya dapat berpengaruh terhadap kemampuan prestasi disekolah, kreativitas dan produktivitas pada usia produktif anak, " Tutur Danramil saat membagikan 5 kg beras, 2 Kaleng Susu Formula, 10 butir telur, Mie Telor 3  pak , dan susu Sapi  4 buah kepada 54 orang warga.

    Untuk itu marilah kita semua berupaya untuk melakukan pencegahan terhadap Stunting pada anak dengan cara memenuhi segala nutrisinya, melaksanakan pola hidup sehat, meningkatkan pola asuh untuk menjadi lebih baik, membiasakan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir serta melakukan imunisasi dengan rutin dan teratur, imbuhnya.

    "Dengan adanya bantuan sembako ini harapannya warga masyarakat dapat terbantu dalam perekonomian keluarganya dan dapat menumbuhkan serta meningkatkan nilai gizi pada anak sehingga dapat mencegah terjadinya stunting di masyarakat, " tutupnya

    Editor:Yudha27

    semarang jateng
    Wahyudha Widharta

    Wahyudha Widharta

    Artikel Sebelumnya

    TMMD Sengkuyung Tahap II Anggota Koramil...

    Artikel Berikutnya

    Perlancar Aktifitas Warga,TNI Bangun Jalan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Bekerja Tanpa Cemas, Bansos Tetap Aman: BPJS Ketenagakerjaan Tepis Isu yang Resahkan Pekerja Informal

    Ikuti Kami